Jumat, 13 Maret 2015

DID

DISSOCIATIVE INDETITIY DISORDER
(DID)
Apa itu DID?
Dissociative Identitiy Disorder (DID) atau kepribadian ganda didefinisikan sebagai kelainan mental di mana seseorang yang mengidapnya akan menunjukkan adanya dua atau lebih kepribadian yang masing-masing memiliki nama dan karakter yang berbeda.


Mereka yang memiliki kelainan seperti ini sebenarnya hanya memiliki satu kepribadian, namun si penderita akan merasa kalau ia memiliki banyak identitas bila mendapati cara berpikir, temperamen, tata bahasa, ingatan, dan interaksi terhadap lingkungan yang berbeda-beda. 

Colin Ross, penulis buku The Osiris Complex, mengatakan bahwa proses disosiasi pada anak yang mengarah kepada kelainan DID terdiri dari dua proses psikologis. 

Contohnya yaitu pelecehan seksual yang dialami oleh seorang anak perempuan. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai pengidap kepribadian ganda, sebaiknya Anda perlu mengetahui ciri-cirinya sebagai berikut : 
  1. Pengidapnya memiliki dua atau lebih identitas atau kesadaran yang berbeda. 
  2. Kepribadian-kepribadian ini secara berulang mengambil alih perilaku orang tersebut atau disebut dengan switching. 
  3. Pengidapnya memiliki ketidakmampuan untuk mengingat informasi penting yang berhubungan dengan dirinya. 
  4. Gangguan-gangguan yang terjadi pada pengidapnya tidak disebabkan karena efek psikologis dari substansi, seperti alkohol, obat-obatan, atau karena kondisi media seperti demam. 
Keempat ciri di atas, yang paling mudah dikenali bahwa orang itu pengidap kepribadian ganda adalah mereka yang tidak mampu mengingat informasi penting yang berhubungan dengan dirinya. Pengidap DID 98 persen mengalami amnesia.

Contohnya ketika kepribadian aslinya kembali, ia tidak bisa mengingat apa yang telah terjadi sebelumnya. Terdapat banyak kasus mengenai pengidap kepribadian ganda, salah satunya yang dialami oleh Shirley Ardell Mason. Ia terungkap telah memiliki 16 kepribadian yang berbeda, diantaranya Clara, Helen, Marcia, Vanessa, Ruthi, Mike (Pria), Sid (Pria), dan lain sebagainya. 

Cornelia Wilbur, psikolog yang memeriksanya mengatakan, “16 identitas yang dimiliki Shirley berasal dari trauma masa kecil akibat sering disiksa oleh ibunya.” Kisahnya, diceritakan oleh Cornelia Wilbur dan dijadikan buku yang menjadi best seller pada tahun 1973. Dalam buku itu, nama Shirley disamarkan menjadi Sybil Isabel Dorsett untuk menyembunyikan identitasnya.


Kepribadian Ganda adalah dimana suatu keadaan seseorang yang kepribadian individunya terpecah sehingga muncul kepribadian - kepribadian yang lainnya. atau seseorang yang memilki kepribadian lebih dari satu kepribadian, 2 kepribadian yang terdapat dalam satu tubuh manusia ini tidak saling mengenal satu sama lainnya dan sifatnya saling berlawanan, masalah kepribadian ganda banyak terjadi dan sudah banyak yang terungkap di dunia.


Benarkah ini Nyata?


Fenomena kepribadian ganda, benarkah ini nyata? Bagaimana mungkin dalam satu tubuh dan satu otak seakan-akan terdapat dua jiwa atau lebih

Menurut wikipedia bahasa indonesia disebutkan bahwa kepribadian ganda atau elter ego adalah suatu keadaan di mana kepribadian individu terpecah sehingga muncul kepribadian yang lain. 

Dalam bahasa yang lebih sederhana bisa dikatakan bahwa ada 1 orang yang mempunyai kepribadian lebih dari satu atau mempunyai 2 kepribadian sekaligus. Adakalanya si penderita tidak tahu atau tidak menyadari kalau ia memiliki kepribadian ganda, dua pribadi yang terdapat dalam satu tubuh ini juga tidak saling mengenal satu sama lainnya dan lebih parahnya lagi adakalanya dua pribadi ini saling bertolak belakang/berlawanan sifatnya.

Kasus orang yang memiliki kepribadian ganda sudah cukup banyak yang terungkap. Yang tidak terungkap mungkin bisa lebih banyak lagi. Dan bisa jadi mereka ada di sekitar kita, atau mungkin kita sendiri.

Orang yang memiliki kepribadia ganda tidak akan menyadari perpindahan kepribadiannya tersebut. Jadi, saat dia menjadi pribadi A maka dia merasa menjadi Si A. Sebaliknya ketika menjadi pribadi B maka dia merasa dirinya adalah si B.

Jika ada orang yang merasa bahwa dia memiliki kepribadian ganda akan tetapi dia masih menyadari akan kepindahan kepribadiannya dari satu kepribadian ke kepribadian yang lain maka orang tersebut tidaklah mememiliki kepribadian ganda. Bisa jadi itu adalah apa yang sering disebut sebagai “suara hati” yang seakan-akan sering dalam diri kita ingin melakukan sesuatu akan tetapi di pikiran kita terdapat penentangan untuk melakukannya. Dan ini banyak terjadi pada setiap orang.

Fenomena kepribadian ganda dulunya sering dikaitkan dengan kerasukan setan. Akan tetapi pada abad 20 ini para psikolog menyebut fenomena ini dengan istilah Multiple Personality Disorder (MPD). Seiring dengan perkembangannya akhirnya istilah tersebut dirasa kurang sesuai sehingga berubahlah menjadi Dissociative Identity Disorder (DID).

Jika anda bertanya-tanya apakah fenomena kepribadian ganda (Dissociative Identity Disorder) ini nyata? Maka jawabnya adalah sebagian besar psikolog masa kini mengakui keberadaan multiple personality ini, akan tetapi sebagian yang lain masih menolak untuk mengakui keberadaannya meski sudah banyak kejadian seseorang yang mengalaminya. Itu karena mereka beranggapan bahwa DID tak lain hanyalah false memory.

Apakah penyebabnya sehingga seseorang bisa memiliki kepribadian ganda? Penyebabnya masih belum dapat dipastikan, akan tetapi rata-rata para psikolog sepakat bahwa penyebabnya pada umumnya adalah akibat trauma masa kecil.

Yang menarik adalah jika benar fenomena kepribadian ganda hanyalah sebuah false memory, maka bisakah mereka menjelaskan apa yang terjadi pada kasus Billy Milligan? Pria ini ketika menjalani tes kejiwaan diketahui bahwa memiliki 24 identitas berbeda.

Ketika menjalani interogasi akibat suatu kejahatan yang dia lakukan, ada sebuah identitas yang mengakui perbuatannya dan dia adalah seorang wanita. Identitasnya yang lain diantaranya Arthur yang mempunyai pengetahuan luas dan berkebangsaan inggris.

Anehnya, meskipun billy sama sekali tidak pernah belajar soal medis, saat menjadi Arthur dia bisa mengungkapkan keahliannya dalam hal medis. Hal aneh lainnya terjadi ketika dia berpindah kepribadian menjadi Ragen yang bisa berkomunikasi dalam bahasa Serbia Kroasia, padahal Billy tidak pernah mempelajari bahasa tersebut. Hal tersebut masih menjadi misteri yang belum terpecahkan hingga saat ini.


KASUS BILLY MILIGAN

Billy Milligan, pernah melakukan beberapa tindak kriminal. Yang paling menghebohkan adalah kejadian di OSU (Ohio State University) pada awal 1980-an. Peristiwa ini diberitakan secara besar-besaran di koran-koran lokal dan menempati headline selama berminggu-minggu. Billy dituduh melakukan tindakan kejahatan berupa penculikan, perampokan, dan perkosaan terhadap tiga orang wanita. Perbuatan yang selalu ia sangkal pernah ia lakukan.
Kasus ini akhirnya berakhir dengan pembebasan Billy karena majelis hakim saat itu menganggapnya tidak waras dan tidak bisa bekerjasama bahkan untuk pembelaan dirinya sendiri. Ini atas rekomendasi hasil penelitian selama lebih dari tujuh bulan oleh psikiater ternama, Dr. George Harding dari Harding Hospital.
Billy tidak pernah tahu kapan awalnya pribadi-pribadi itu muncul dalam dirinya dan menguasai alam sadarnya untuk melakukan tindakan-tindakan tertentu. Sewaktu kanak-kanak dia mengalami perlakuan yang amat kasar dari ayah tirinya.
Dia sering dibentak-bentak, dipukuli, bahkan dianiaya secara seksual dan kemudian diancam akan dikubur dalam sebuah lumbung di pertanian milik sang ayah tersebut bila dia coba-coba mengadu pada ibunya. Kekerasan itu juga sering ia lihat dengan mata kepalanya sendiri terjadi pada ibunya. Pernah suatu ketika ia lihat muka ibunya lebam kebiru-biruan dan dari kepalanya mengalir darah segar. Rambut sang ibu dicabut dengan paksa hingga lepas dari kulitnya. Penyiksaan itu ia alami antara umur 8 atau 9 tahunan.
Pengalaman traumatis seperti inilah yang kemudian disimpulkan menyebabkan Billy, si pribadi inti, menarik diri dari dunia nyata karena tidak sanggup melihat lagi, menyaksikan peristiwa serupa terus berulang dalam hidupnya. Billy depresi, frustasi, bahkan kemudian sering mencoba berbagai macam cara untuk mengakhiri hidupnya. Hidup yang terlalu mengerikan baginya.
Pada saat-saat seperti itu secara bergantian tokoh-tokoh, pribadi-pribadi itu muncul di dunia nyata. Menggantikan posisinya di alam sadar dan mencuri waktu mengambil alih “tempat utama” (istilah yang disepakati oleh semua tokoh dalam pribadi Billy untuk menggambarkan sebuah panggung yang besar dengan sorot-sorot lampu terang. Siapapun yang masuk kesana, berarti sedang mewakili atau menjalankan peran utama berhadapan dengan dunia nyata).
Ada satu contoh (satu korban dari tindakan kriminal yang terjadi di OSU) mengapa kemudian Billy dinyatakan bebas karena dianggap tidak waras. Kejadian yang dituduhkan adalah Billy pada suatu pagi menculik Carrie Dryer, mahasiswi OSU yang sedang memarkir mobilnya. Merampok dan memerkosanya di lokasi yang jauh dari area kampus. Carrie berkali-kali melihat hal-hal aneh pada kelakuan pria yang menculiknya. Berkali-berkali pria itu menunjukkan perubahan serta raut muka serta cara bicara yang berbeda-beda. Kadang beraksen Slavia dan di waktu lain ia pakai aksen Brooklyn. Di satu waktu ia lembut dan sopan tapi tiba-tiba saja bisa berubah menjadi sangat pemarah dan kasar.
Di tempat tinggalnya, polisi dengan sangat mudah menangkap Billy tanpa sedikit pun perlawanan. Saat ditangkap, Billy berkali-kali protes, apa yang sudah ia lakukan hingga dirinya ditangkap. Polisi juga menemukan bukti-bukti berupa pistol, cek bertuliskan sejumlah uang dengan rekening atas nama Carrie Dryer, serta beberapa bukti lain.
Jelas saja Billy tidak melakukan perbuatan itu karena memang dia tidak pernah melakukannya. Pelakunya adalah pribadi-pribadinya yang lain yang mengambil alih kesadarannya pada saat peristiwa itu terjadi.
Persisnya seperti ini. Saat itu Jumat jam 7.30 pagi Ragen (pribadi dalam tubuh Billy yang sangat kuat, jago berkelahi, cakap memainkan senjata, dan berlogat Slavia) sedang joging di area OSU. Niatnya pagi itu dia hendak merampok seseorang untuk mendapatkan sejumlah uang untuk membayar beberapa tagihan yang sudah jatuh tempo. Saat melihat Carrie Dryer, ia berpikir akan mencari mangsa lain saja karena pantang baginya merampok seorang wanita. Itu prinsip yang dia pegang.
Tetapi Adalana tidak setuju. Adalana adalah sosok lain dalam diri Billy. Seorang wanita lesbian yang kesepian dan sedang membutuhkan pelukan dan perhatian. Dengan caranya sendiri ia kemudian berhasil masuk ke tempat utama menggantikan Ragen. Dia ambil pistol Ragen dari sarungnya dan ditekankan pistol itu ke lengan si wanita.
Sebelum akhirnya merampok dan memerkosanya (bila ada istilah lain untuk perbuatan seorang lesbian), Adalana lebih dahulu mengajaknya jalan-jalan. Nah, saat jalan inilah secara bergantian Adalana sering berebut tempat utama dengan Kevin dan Philip. Kevin adalah penjahat kelas teri, berambut coklat dan bermata hijau, sedangkan Philip adalah penjahat brutal. Dia warga New York, dengan logat Brooklyn yang kental. Dia sering berbicara kotor dan kasar. Keduanya adalah pribadi-pribadi yang ada dalam diri Billy.
Yang lucu, adalah pada saat sadar waktunya telah dicuri, pribadi-pribadi ini jadi bingung setengah mati dengan apa yang ia lihat. Mengapa tiba-tiba dia sedang bermobil dengan seorang wanita yang tidak dikenal. Ragen yang tidak tahu-menahu tentang uang yang tiba-tiba saja ia temukan di atas meja sementara ia tidak ingat pernah merampok siapa pun. Allen juga menurut saja saat polisi menggerebek rumahnya dan menemukan banyak barang bukti. Allen ini pribadi yang muncul saat polisi menangkap Billy. 
Pribadi Billy Miligan :
1.      Billy Miligam (Willian Stanley Miligan) sosok pribadi aslo
2.      Arthur, pribadi yang rasional, tanpa emosi, mempelajari ilmu kedokteran dan menganggap dirinya atheis
3.      Ragen Vadascovinich, pribadi yang berbicara bahasa inggris dengan logat slavita yang jelas, seorang karateka, ahli senjata dan pernah terlibat dengan penjahat dan pecandu obat.
4.      Allen, pribadi yang memiliki sifat manipulatif, bisa memainkan drum dan melukis
5.      Tommy, pribadi yang antisosial
6.      Danny, pribadi yang  memiliki ketakutan pada setiap orang terutama laki-laki
7.      Christene, pribadi yang menderita dyslexia, suka menggambar dan mewarnai
8.      David, pribadi yang menanggung rasa nyeri dan sangat peka dengan intuisi
9.      Christoper, pribadi yang bermasalah dan merupakan kakak Christene
10. Adalama, pribadi seorang wanita lesbian
11. Philip, seorang penjahat yang brutal
12. Kevin, pribadi perencana
13. Walter, pribadi yang menganggap dirinya seorang pemburu binatang yang hebat dan merupakan orang Australia
14. April, pribadi seorang perempuan yang berlogat Boston
15. Samuel, pribadi yang memercayai adanya Tuhan, dan merupakan seorang yahudi
16. Mark, pribadi yang tidak memiliki inisiatif dan berbuat ketika disuruh orang lain
17. Steve, pribadi yang suka meniruka gelagat-gelagat orang lain dan menertawakannya
18. Lee, pribadi yang merupakan seorang pelawak
19. Jason, pribadi yang sering melakukan tekanan terhadap dirinya
20. Robert, pribadi pemimpi yang terus berkhayal tentang bepergian dan berpetualang
21. Shawn, pribadi yang tuna rungu
22. Martin, pribadi yang sering memamerkan kemewahan
23. Timothy, pribadi yang sering ketakutan
24. Sang Guru, pribadi yang mengingat keseluruhan pribadi Billy. Seorang yang amat cerdas, memiliki rasa humor, dan peka. Dialah yang mengerti keseluruhan dirinya.


Posted by Unknown On 01.27 No comments

0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Labels

    Komunitas

    Komunitas Blogger Snesma

    Pengikut

    Formulir Kontak

    Nama

    Email *

    Pesan *